Ilmuwan Mengembangkan Protein Yang Dapat Membuat Manusia Memancarkan Laser Bilogis

Laser sudah ada sejak tahun '50-an tapi masih digunakan secara tradisional dengan dua cermin di dua sisi yang dikenal dengan gain medium, materi yang memperkuat cahaya, misalnya kristal.

Penelitian terbaru mengganti materi yang biasa digunakan dengan sel ginjal manusia yang disuntikkan dengan protein khusus yang disebut green fluorescent protein (GFP), materi yang membuat ubur-ubur dapat mengeluarkan cahaya.


Saat peneliti menembakkan cahaya biru lemah ke arah GFP, dia mulai memancar hingga mencapai sisi lain yang dapat diamati dari luar.

Penemuan ini dibuat oleh profesor Seok-Hyun dan koleganyaMalte Gather di Wellman Center for Photomedicine di RS Umum Massachusetts, AS.

Yun mengatakan penelitian mereka adalah "laporan pertama dari laser bilogis yang sukses berdasarkan satu sel hidup. Meskipun satu laser bergetar hanya beberapa nano detik, tapi cukup terang untuk dideteksi dan memberikan informasi berguna yang bisa memberikan kita cara-cara baru untuk menganalisa jumlah besar sel nyaris secara instan."


"Kemampuan untuk menciptakan cahaya laser dari sumber bikompatibel yang ditempatkan di dalam tubuh seorang pasien bisa berguna untuk terapi fotodinamika, dimana obat-obatan diaktifkan dengan mengaplikasikan cahaya, atau bentuk baru pencitraan."

Gather menambahkan, "Bagian dari motivasi proyek ini hanyalah keingintahuan ilmiah dasar. Sebagai tambahan untuk merealisasikan substansi bilogisnya tidak memainkan peran utama dalam laser, kami hanya berpikir apakah ada alasan fundamental mengapa cahaya laser tidak dapat terjadi di alam atau mungkinkah kita bisa menemukan cara untuk menciptakan laser dari substansi biologis ataupun organisme hidup."

Hantu Wanita Tua Yang Memastikan Rumahnya Jadi Dibeli

Inilah yang dikatakan Anne Diamond, seorang penyiar radio dan pembawa acara televisi kondang Inggris, di DailyMail:

Pertama-tama, aku harus mengatakan aku tidak percaya hantu. Aku terlalu bernalar untuk ditakut-takuti dengan sesuatu yang misterius.

Tapi ketika tukang pos mengatakan padanya, "Mereka menemukan (mayat) wanita itu di lantai ruang keluarga; dia sudah tewas selama dua minggu," kata-kata tukang pos itu langsung membuatnya merinding.

Setelah bercerai pada tahun 1999, Anne mulai mencari-cari rumah baru untuk ditinggali bersama keempat puteranya, seorang pengasuh, sekalian mengunjungi beberapa kerabat.

Ia langsung jatuh hati pada sebuah rumah indah bergaya Victoria dekat Warwick Castle.

Agen perumahan mengatakan dia belum menyiapkan detail mengenai rumah itu, tapi mempersilahkan Anne untuk langsung melihat sendiri.

Rumah itu terlindungi oleh pohon-pohon cemara tinggi dan sebuah gerbang ganda yang besar dan dalam keadaan terbuka saat ia membawa masuk mobilnya melewati jalan setapak berkerikil.

Mereka disambut oleh seorang wanita tua yang ramah. Ia langsung bercerita tentang rumah itu. Dia membawa anak-anaknya ke rumah itu bertahun-tahun yang lalu tapi sekarang anak-anaknya sudah tinggal di luar negeri dan mendesaknya untuk menjual rumah itu untuk pindah ke sebuah flat pensiunan.

Dia mengaku sedih jika harus meninggalkan rumah itu tapi senang jika rumah itu akan diisi oleh suara-suara anak-anak lagi.

"Wah kebetulan saya punya keluarga besar dan kami suka berpesta!" kata Anne. Wanita tua itu pun sangat senang mendengarnya.

Setelah itu Anne langsung menelpon agennya dan mengutarakan kesukaannya pada rumah itu. Harga sudah disetujui, dan Anne sudah membayangkan rencana-rencana yang akan dilakukannya untuk rumah barunya.

Karena itulah ia sangat kecewa ketika sekitar seminggu kemudian, agennya menelepon dan mengatakan rumah itu tidak jadi dijual, karena wanita tua itu tiba-tiba memutuskan untuk tidak menjualnya.

Ia menitipkan permintaan maaf kepada Anne melalui sang agen.

Meski kecewa, Anne mulai berburu rumah baru lagi. Tapi ia tetap tidak dapat melupakan rumah itu.

Lalu secara mengejutkan, sekitar 6 bulan kemudian sang agen perumahan meneleponnya lagi dan mengatakan rumah itu kembali dijual. Sekarang rumah itu sudah benar-benar kosong dan bisa langsung ditempati hanya dengan menambahkan beberapa ratus pound.

Anne mengajak ibunya yang juga jeli dalam urusan properti untuk melihat-lihat rumah tersebut. Kali ini gerbangnya tertup, sehingga Anne harus membukanya sendiri dengan kumpulan kunci yang sudah diambilnya dari agen.

Namun ketika ia dan ibunya berdiri di undakan depan pintu dan Anne masih berusaha menemukan kunci untuk pintu depan, pintunya terbuka dan wanita tua berambut putih itu muncul dengan tersenyum menyambut mereka, seperti saat sebelumnya. Dia meminta maaf karena rumahnya tampak kosong dan 'kurang ramah'.

Dia berkata, "Kau tahu susunan rumah ini, jadi aku akan tinggalkan kalian untuk melihat-lihat sendiri..." Kemudian dia pergi ke dapur, menyeret tubuhnya yang kurus dan pucat.

Anne ingat cahaya menjadi redup, karena itu ia dan ibunya langsung memutuskan melihat lantai atas terlebih dahulu. Kamar-kamarnya tampak besar, tanpa furnitur dan rumah itu membuat suara gema yang menakutkan.

Anne mencoba mencari saklar untuk menyalakan lampu, dan menyadari bahwa listriknya ternyata sudah diputus.

Mereka turun ke bawah dan ibu Anne memanggil wanita tua itu untuk menanyakan apakah dia punya lentera. Tapi mereka tidak bisa menemukan wanita tua itu dimanapun.

Anne pun memutuskan untuk mempercepat urusannya dan segera pergi. Ia kemudian melihat bahwa meskipun jendelanya tidak bertirai, tapi hanya ada sedikit sekali cahaya yang masuk. Suasana privasi yang tadinya sangat disukai Anne berubah menjadi suasana kelabu.

Ibunya duduk dan menghela nafas, "Sekarang kita tidak bisa melihat apapun, tapi aku akui rumah ini memang indah. Besar, kokoh, sangat layak, banyak kamar: kau bisa melakukan banyak hal di rumah ini."

Selagi bicara, mereka kemudian sadar, bahwa Ibu Anne tengah duduk diatas sebuah benda yang tampak seperti peti mati, padahal mereka tahu seharusnya rumah itu benar-benar kosong. Ibu Anne langsung bangkit berdiri.

"Aku tidak suka ini," bisiknya. "Ini bentuknya seperti peti mati."

Baik Anne dan ibunya bukanlah orang yang percaya takhayul, tapi mereka berdua langsung lari menuju pintu depan. Dan mereka pun merasa aman lagi begitu sampai di mobil dan melaju pergi.

Pagi berikutnya, Anne menghubungi agen perumahannya untuk mengembalikan kunci dan menjelaskan mengapa ia pergi tanpa mengunci pintu pagar.

Namun sang agen justru bingung. Ia mengatakan bahwa tidak ada lagi orang punya kunci rumah itu selain dirinya. Ia juga menjelaskan bahwa wanita tua pemilik rumah itu sudah meninggal secara mendadak, dan anak-anaknya sudah membersihkan tempat itu untuk menjualnya kembali. Itu terjadi sudah berminggu-minggu yang lalu dan wanita tua itu sudah dimakamkan.

Anne kemudian bertanya mengenai kotak besar yang ia dan ibunya lihat seperti peti mati di tengah-tengah ruang keluarga. Agen itu pun kembali menjelaskan, "Tempat itu sudah benar-benar kosong, saya yakinkan Anda."

Untuk meyakinkan Anne, agen itu menawarinya untuk menengok rumah itu bersama-sama. Maka mereka kembali mengunjungi rumah tersebut.

Dan ternyata memang tidak ada apapun di ruang keluarga di rumah itu.

"Apakah Anda masih ingin membelinya?" tanya sang agen.

"Tidak mungkin, tidak sekarang," jawab Anne.

Saat Anne kembali ke mobilnya, seorang tukang pos berjalan lewat dan bertanya, "Apa Anda akan membeli rumah itu?"

"Tidak, aku tidak berpikir itu hal yang benar bagiku," Anne berkeluh.

Tukang pos itu melanjutkan, "Rumah itu sudah dihuni keluarga yang sama selama bertahun-tahun. Sangat menyedihkan bagaimana wanita tua itu meninggal. Dia di rumah itu selama dua minggu sebelum siapapun menemukannya. Akhirnya mereka harus mendobrak masuk dan disanalah dia, terbaring tak bernyawa di lantai ruang keluarga."

Sebagian diri Anne merasa yakin tindakannya benar untuk menjauhi rumah itu. Namun sebagian dirinya lagi tak habis pikir mengenai peristiwa ini. "Apakah wanita tua itu kembali dari kematian untuk memastikan aku membeli rumahnya? Dia sangat senang saat mengetahui rumah kesayangannya akan berpindah tangan ke keluarga besar juga, yang akan mengisi rumah itu dengan kebahagiaan dan tawa."

Wanita tua itu kembali, meskipun sebagai hantu, untuk mengantar Anne melihat-lihat rumahnya untuk yang terakhir kalinya. Namun misteri peti mati yang seolah menunjukkan posisi kematian wanita tua itu masih membuatnya bertanya-tanya.

Daging Yang Terbuat Dari Kotoran Manusia


Seorang ilmuwan Jepang mengembangkan daging burger yang terbuat dari kotoran manusia.

Mitsuyuki Ikeda, seorang peneliti dari Okayama Laboratory, membuatnya atas permintaan Saluran Pembuangan Tokyo untuk memikirkan cara mendayagunakan kotoran sisa di kota itu.

Ikeda menemukan bahwa kotoran manusia memiliki protein yang disebabkan oleh bakteri. Tim penelitiannya mengekstrak protein-protein tersebut untuk menciptakan steak buatan, yang diberi pewarna makanan merah dan perasa kedelai.

Ia menjelaskan dalam videonya, "Kami menambahkan pemacu reaksi dan meletakkannya dalam peledak untuk memproduksi daging buatan."

Daging ini terbuat dari 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, 3 persen senyawa lipid, dan 9 persen mineral.

Mereka telah mengujinya pada beberapa orang yang mengatakan daging itu lezat dan rasanya seperti daging sapi.

Disamping bahan pembuatnya yang tidak biasa, para ilmuwan menegaskan bahwa daging buatan ini sangat ramah lingkungan.

Namun harganya masih 10 hingga20 kali lebih mahal dari daging burger sapi biasa. Meski demikian, Prof Ikeda berharap daging buatan ini akan bisa segera dijual dengan harga lebih murah kedepannya.

Ia menambahkan bahwa konsumen tidak akan merasa 'enggan' memakannya jika memahami efek ramah lingkungan dari daging kotoran ini.

Rumus Matematika Untuk Menikmati Teh Yang Sempurna

Sebuah tim peneliti dari Universitas Northumbria membuat rumus matematika untuk meminum teh yang ideal.

Teh paling baik diminum pada enam menit setelah dimasak. Proses optimal memasaknya adalah dua menit dan jumlah ideal campuran susunya adalah 10ml.

Suhu yang sempurna untuk diminum yaitu 60c dapat dicapai pada 6 menit setelah dibuat. Namun setelah 17 menit 30 detik teh akan kehilangan rasa terbaiknya saat suhunya menjadi 45c.

Atau, seperti yang dirumuskan para ilmuwan: KT + (H2O dalam suhu 100 derajat celcius) 2 menit WM + S (10ml) 6menit WM = TS (dalam SO 60 derajat celcius).

Dengan keterangan:
KT = kantong teh
WM = waktu memasak
S = susu
TS = teh sempurna
SO = suhu optimal

Dalam penelitian yang dikomisikan oleh sebuah perusahaan susu ini, tim menghabiskan 180 jam di lab mencoba berbagai metode memasak teh, dan sejumlah relawan yang mencicipi 285 cangkir teh.

Undangan Pesta Lewat Facebook Berakhir Rusuh



Seorang remaja puteri di German lupa menandai undangan ulangtahunnya sebagai undangan pribadi di Facebook. Akibtanya 1,500 orang datang ke pestanya dan sekitar 100 polisi yang sebagian mengendarai kuda dibutuhkan untuk menertibkan keramaian.

Setidaknya 11 orang ditahan, satu polisi terluka dan lusinan gadis menggunkana sandal jepit terluka pecahan kaca dan pemadam kebakaran harus memadamkan dua kobaran api kecil di acara ulangtahun ke-16 Thessa di Hamburg.

Gadis itu sendiri bersembunyi dari pesta yang lepas kendali itu.

Thessa tadinya hanya ingin mengundang beberapa temannya ke rumahnya di Hamburg-Bramfeld saat dia memposting undangannya di Facebook, tapi dia salah mempostingnya sehingga semua orang di Facebook bisa melihat undangan itu.

Dengan cepat, 15ribu orang meng-confirm undangan itu bahkan orang-orang yang tidak mengenalnya.

Saat orangtua Thessa mengetahui apa yang terjadi, mereka menyuruh Thessa membatalkan pestanya.

Tak mengindahkan pengumuman publik bahwa pesta itu dibatalkan, 1,500 orang tetap saja datang di jalan di depan rumah Thessa.

Beberapa 'tamu pesta' memegang tanda bertuliskan "Where is Thessa? - Dimana Thessa?" bahkan tak sedikit yang datang membawakan kado dan kue buatan rumah. Ada banyak alkohol dan keramaian itu menyorakkan kata-kata seperti, "Thessa, merayakan ulangtahun bukanlah kejahatan."

Thessa belum terlihat sejak itu. Polisi mengonfirmasi bahwa gadis itu "tidak sedang di rumah malam itu" dan dia merayakan ulangtahunnya bersama kakek-neneknya di sebuah lokasi yang tidak diketahui.

Ilmuwan Wanita Berenang Telanjang Dalam Air Laut Bersuhu -1.5 Derajat Celcius Untuk Menjinakkan Paus Beluga

Gambar-gambar berikut ini bukanlah lukisan hasil karya pelukis berbakat era Leonardo Da Vinci. Akan tetapi foto-foto seorang ilmuwan wanita yang menyelam bersama paus-paus beluga di kebekuan perairan Arktik.



Natalia Avseenko, 36 tahun, tertantang untuk berenang telanjang sebagaimana para ahli kelautan percaya paus beluga tidak suka disentuh oleh material buatan seperti pakaian menyelam.

Penyelam Rusia yang berbakat itu berenang di air dengan suhu -1.5 derajat celcius.

Beluga terkenal karena wajah mereka bisa membuat ekspresi-ekspresi mirip manusia. Misalnya Matrena dan Nilma, dua paus beluga ini tampak menikmati bermain-main dengan Natalia.




Penjinakan paus-paus ini terjadi di wilayah Murmansk Oblast di barat laut Rusia di pantai Laut Putih dekat cabang Lingkaran Arktik dari Utrish Dophinarium.

Sebuah area di laut itu ditutup untuk menjaga agar para paus dan lumba-lumba tidak keluar sementara para instruktur menjinakkan para mamalia itu sebelum mereka dipindahkan ke dolphinarium di seluruh dunia, sebuah praktek yang dinilai kejam oleh banyak aktivis konservasi hewan.

Beluga memiliki punuk kecil di kepala mereka yang digunakan sebagai radar gema dan diduga ada lebih kesempatan untuk terhubung dengan mereka jika membarikade jalur mereka tanpa pakaian.

Manusia rata-rata bisa mati dalam suhu air laut dibawah nol seperti itu hanya dalam lima menit. Namun, Natalia adalah seorang ahli yoga dan mampu tetap berada dalam air selama 10 menit 40 detik yang menakjubkan.

Ada sekitar 100,000 paus beluga di alam liar. Yang pertama kali dipertunjukkan adalah di Museum Barnum di New York pada tahun 1861, dan ada paus-paus beluga di aquarium dan taman-taman kehidupan laut di seantero Eropa, Amerika Utara dan Asia Utara.

Ekspresi-ekspresi wajah mereka yang beragam adalah berkat struktur tulang mereka yang lebih fleksibel daripada paus-paus lainnya.

10 Komputer 'Jadul' Era 80-an

1. Commodore 64

Commodore 64 muncul pada tahun 1982, dengan harga sekitar Rp5,900,000 di Amerika yang kemudian jatuh menjadi sekitar Rp2juta. Komputer ini adalah suksesor dari kompputer yang lebih populer VIC-20, yang berhasil menjual puluhan juta unit. Sebagian karena bukan dijual di toko komputer, melainkan toko-toko ritel dan toko mainan, dan juga karena harganya yang lebih murah.

C64 memiliki RAM sebesar 64k dan prosesor 1 MHz, chip audio yang sangat bagus untuk masanya, dan hadir dengan BASIC yang dibuat didalam ROM. Untuk harganya, tidak ada yang bisa menandingi C64 setelah harganya turun menjadi hanya Rp1juta bagi yang mau menukar dengan komputer lama atau konsol game.

C64 tidak diproduksi lagi sejak 1994. Tapi sekarang sudah tersedia C64 Direct-to-TV yang memiliki berbagai macam permainan didalamnya.

2. Texas Instruments TI-99/4A

Komputer yang diberi nama agak aneh ini berasal dari tahun 1981.


TI-99/4A memiliki fitur CPU 3 MHz 16-bit dan pengaturan RAM yang tidak biasa, yaitu memori Scratchpad (SPM) sebesar 256byte dan 16k RAM VDP.

TI-99/4A berhenti dipasarkan sejak 1983.

3. Tandy TRS-80


Dikenal oleh para pemilik komputer yang lebih superior sebagai "Trash 80 - Sampah 80," komputer TRS-80 ini dijual melalui Radio Shack sejak 1977. Fiturnya termasuk CPU 1.77 MHz dan 4k atau 16k RAM (model-model berikutnya naik hingga 48k), dan dijual seharga sekitar Rp6juta, sudah termasuk monitor (dulu monitor komputer cukup menggunakan TV).

Meskipun TRS-80 sama sekali bukan sampah dalam artian apapun, ia memiliki beberapa masalah hardware. Seperti banyak komputer lama yang menggunakan kaset tape sebagai tempat penyimpanan datanya, TRS-80 memiliki masalah dalam hal menulis dan kadang lambat atau sulit membaca data dari kaset tape. Pengguna yang sudah terbiasa dengan masalah ini kadang sengaja menyimpan dua atau tiga salinan kaset tape sebagai cadangan jika TRS-80 sulit membaca program dari kaset pertama.

Driver floppy disket baru dipasang di komputer-komputer pada 1978.

TRS-80 yang asli tidak diproduksi lagi pada tahun 1981, meskipun kemudian diikuti model-model seri yang sudah dikembangkan, termasuk Model 16 yang terbilang bagus, yang dapat menjalankan sistem operasi Xenix (UNIX versi Microsoft) yang multiuser.

4. Apple IIe

Diperkenalkan pada tahun 1983, komputer ini mendukung CPU 1MHz dan 64k RAM (dapat ditambah menjadi 1MB). IIe adalah produk andalan dalam seri Apple II karena sudah mendukung huruf besar dan huruf kecil, memiliki tujuh lubang ekspansi sebagai tambahan konektor bawaannya dan memiliki koleksi software yang besar.

Apple IIe adalah komputer yang sangat populer pada jamannya, hingga tidak diproduksi lagi pada tahun 1993.

5. Timex Sinclair 1000

Timex Sinclair 1000 adalah gadget bagus yang dijual terbatas. Diperkenalkan pada tahun 1982, komputer ini dijual kurang dari Rp1juta di toko ritel. Namun keyboardnya yang datar justru membuat sulit dalam mengetik.

Sinclair memiliki CPU 3,25 MHz dan hanya 2k RAM (bisa ditambah menjadi 16k dengan menambahkan Rp500ribu), tapi dia juga kecil dan ringan, hanya 12 ons.

Meski demikian komputer sangat sulit saat dimasukkan program, prosesnya memakan waktu yang sangat lama.

Timex Sinclair 1000 berhenti dipasarkan pada 1983.

6. IBM PCjr

IBM PCjr ("PC Junior") adalah komputer yang sangat menyedihkan. Diperkenalkan pada 1984 dan berhenti beredar pada 1987. Dengan prosesor 4.77 MHz dan 64k RAM, komputer ini adalah alternatif yang lebih murah dari IBM PC yaitu sekitar Rp650ribu-an.

Banyak pengguna kecewa dengan komputer ini dan lebih memilih IBM PC yang sebenarnya, meskipun harganya lebih mahal.


Bahkan saat harga komputer ini dipotong lagi dalam pemasaran pendidikan oleh Apple, yang sekaligus menumpang memperkenalkan Apple IIc mereka, justru mengantarkan PCjr pada akhir pemasarannya.

Fakta menarik: game King's Quest yang dirilis oleh Sierra On-Line dibuat khusus untuk PCjr untuk mendemonstrasikan bahwa mesin itu memiliki grafik yang lebih baik daripada CGA. Tapi akhirnya semua orang justru lebih banyak memainkan game itu di komputer kloningan PC atau Apple II.

7. Coleco Adam

Coleco Adam diperkenalkan pada tahun 1983 untuk mengukuhkan kesuksesan konsol game ColecoVision. Meskipun hardwarenya bagus, termasuk CPU Zilog Z-80 yang berjalan pada 3.58 MHz dan 64k RAM (olus 16k video RAM), software yang apik seperti sistem operasi CP/M dan dapat memainkan semua game keluaran ColecoVision, akan tetapi harganya sangatlah mahal.


Pada saat diperkenalkan harganya disebut sekitar Rp5juta-an. Namun naik menjadi Rp7juta-an, lebih mahal dari Commodore 64 dan IBM PCjr.

Lebih jauh lagi, Adam memiliki sejumlah masalah teknis. Antara lain:
  • Adam mengalami sentakan energi elektromagnetik pada saat dinyalakan, yang dapat menghapus isi dari segala macam media yang dapat dipindahkan didalam ataupun di dekat driver-nya. Lebih buruk lagi, beberapa petunjuk Coleco justru menginstruksikan pengguna untuk meletakkan kaset tape di dalam driver sebelum menyalakan komputer.
  • Permintaan maaf dilayangkan pada para pelanggan mengenai 50% driver kaset tape-nya yang tidak berfungsi dengan semestinya, mengeluarkan kasetnya saat tengah diputar yang berakibat merusak drivernya sebab tidak ada mekanisme untuk mengeluarkan kasetnya, serta kaset tape yang berputar dengan sangat cepat sekali.
  • Coleco membuat keputusan yang tidak bisa agar pelanggan menggunakan printernya untuk menyuplai energi ke seluruh sistem Adam. Maka jika printernya mengalami kerusakan atau hilang, maka sistem Adam tidak dapat bekerja.
  • Tak seperti komputer rumahan pada masa itu, Adam tidak memiliki penerjemah BASIC yang ditempatkan secara permanen didalam ROM. Tapi dia justru memfasilitasi dengan prosesor kata, SmartWriter, dan mesin ketik elektronik bawaan serta sistem operasi Elementary Operating System (EOS) dan sistem operasi 8kB OS-7 Coleco Vision. Penerjemah SmartBASIC dihadirkan dalam kaset tape Digital Data Pack sebagai format hak milik.
  • Begitu dinyalakan dalam mode Word Processor, SmartWriter tidak dapat kembali ke mode mesin ketik tanpa me-reboot sistemnya.
  • Driver untuk Digital Data Pack komputer Adam, meskipun lebih cepat dan berkapasitas lebih tinggi daripada driver kaset audio, tapi kurang dapat diandalkan dan masih tak secepat driver floppy disket. Coleco akhirnya mengirimkan sebuah driver disket 5¼ inci bermemori 160k untuk menutupi masalah tersebut.
Meski telah diluncurkan ulang, termasuk sekma fiskal yang memberikan tabunganan sebesar Rp5juta untuk beasiswa kuliah bagi anak-anak yang membeli komputernya, Adam tak lagi beredar pada tahun 1985.

8. Commodore Amiga (1000)


Amiga sempat berjaya pada masanya. Dipasarkan sejak 1985 dengan prosesor 7 MHz Motorola 68000 dan 256k hingga 512k RAM (dapat ditambah hingga 8MB).

Tak seperti Commodore 64, Amiga dijual secara eksklusif di toko komputer untuk menunjukkan keseriusan mesin ini. Dan memang, komputer ini adalah komputer yang jauh lebih baik dengan sistem audio yang apik, grafik resolusi dan warna tinggi, software sintesis suara, dan driver floppy disket 3.5 inci 880k. Ini adalah komputer multimedia sejati.

Harganya juga mahal, dengan harga dasar sekitar Rp12juta-an, dan Rp16juta untuk mendapatkan monitor sungguhan, jadi tidak perlu lagi menyambungkannya televisi.

Namanya diubah menajdi Amiga 1000 ketika model-model berikutnya diperkenalkan, sementara model aslinya tidak lagi dilanjutkan pada 1987.

Namun meskipun Amiga sangat maju melebihi masanya, ia tak sesukses IBM dan Apple dalam hal komersil.

Amiga tetap bertahan hingga masa kini, dan AmigaOne X1000 akan dirilis pada akhir 2011 nanti.

9. Osborne 1

Osborne 1 lebih dikenal untuk urusan bisnis berkaitan dengan susksesornya, Osborne Executive.

Komputer ini dirilis pada tahun 1981 dengan bobot 10,4 kg dan dibanderol seharga Rp 17juta-an. Dengan layar kecil 5 inci, dua driver floppy disket, prosesor 4 MHz dan 64k RAM, komputer ini disebut terlalu mahal. Namun kelebihannya yang utama adalah dia portable.


Osborne 1 tidak lagi diproduksi sejak 1983 dan terkenal dengan sebutan Osborne Effect, sebuah masalah bisnis dimana jika kita menjual sebuah produk tapi mengatakan bahwa akan ada yang lebih bagus lagi yang akan segera keluar, maka orang akan berhenti membeli produk yang saat ini kita jual untuk menghemat uang dan menunggu model selanjutnya keluar.

Ini memang terjadi pada Osborne, saat perusahaan itu bangkrut pada tahun 1983 setelah media membocorkan informasi mengenai model-model Osborne selanjutnya, yang diberikan pada mereka oleh perusahaan itu sendiri. Menariknya, meskipun Osborne Effect disebut sebagai 'ajaran mutlak' bagi banyak industri komputer, tapi ternyata bukan itu alasan sebentar Osborne Computer Corporation mengalami kebangkrutan. Yang sebenarnya terjadi adalah, berdasarkan wawancara dengan mantan karyawan Osborne, Mike McCarthy, mereka kalah saing dengan komputer Kaypro yang memiliki layar 9 inci dan dijual dengan harga jauh lebih murah.

10. IBMPC 5150

IBM PC 5150 adalah komputer yang paling banyak dibicarakan orang jika menyangkut IBM PC yang orisinil. Diperkenalkan tahun 1981, komputer ini adalah produk IMB di pasaran komputer rumahan dan menjadi juara dalam pasaran PC dan kloningan-kloningannya yang mendominasi dunia komputer dalam dekade-dekade berikutnya.

IBM PC 5150 yang asli memiliki prosesor Intel 8088 4.77 MHz dan 16k hingga 256k RAM, serta dua driver floppy disket. Bisa menjalankan PC-DOS, CP/M dan BASIC. Mesin utamanya dibanderol dengan harga mengejutkan Rp15juta-an tanpa driver apapun.


Dirancang oleh skunkworks di Boca Raton, Florida, IBM PC melengserkan banyak desain IBM sebelumnya, dengan fokus pada konstruksi berkualitas tinggi. Keputusan rancangan terpentingnya adalah arsitekturnya yang terbuka, yang artinya perusahaan lain bisa menciptakan hardware yang bisa cocok dengan mesin komputer IBM.

Tapi yang terjadi malah mereka memutar-balik cara pengerjaan hardware dan BIOS IBM dan menciptakan komputer kloningan mereka sendiri yang lebih murah dan terkadang unggul dalam hal teknis. Persaingan ini sampai membuat banyak komputer lainnya menjadi korban perang antara IBM dan kloningan-kloningannya.

IBM PC 5150 berhenti beredar pada 1987 namun pengaruhnya tetap hidup bahkan pada komputer Apple Mac.

Penderita Fobia Keringat Berhasil Menurunkan 60 Kilogram Berat Badan

Seorang resepsionis di sebuah bank berhasil menurunkan hampir 60 kilogram berat badannya setelah mengatasi fobia anehnya, yaitu fobia pada keringat!

Tracey Stone, 35 tahun, berjalan kurang dari tiga mil per tahun dan sangat takut berolahraga karena fobia anehnya itu.


Ketakutannya pada keringat ia dapatkan sejak masih kecil. Sejak itu berat badannya terus meningkat dan ia menjadi semakin tidak percaya diri.

Paling banyak, per hari ia mengonsumsi 5,000 kalori dan menambah 120,7 kilogram berat badannya. Namun pada tahun 2010 Tracey berhasilmengatasi fobianya berkat hipnoterapi. Dulunya ia memakai pakaian ukuran 24 tapi sekarang ia memakai ukuran 18 hingga 12.

Tracey, yang tinggal di Bristol, Inggris, sekarang memiliki berat badan kurang dari 70 kilogram dan mampu mengontrol berat badannya melalui olahraga dan berbagai alat bantu pelangsing tubuh.

Ia berujar, "Aku dulu memiliki ketakutan pada keringat yang berlebih sejak masih sekolah. Sampai-sampai aku enggan berjalan karena takut berkeringat. Aku ketakutan saat memikrikan pergi ke gym.

Tapi sekarang aku merasa lebih bahagia dan lebih sehat setelah akhirnya dapat mengatasi fobia yang menghantuiku selama ini."

Fobia pada keringat yang berlebih disebut hypothermosis dan menghinggapi satu dari 200,000 orang di Inggris. Ini dihubungkan pada kecemasan sosial, dan sering dipasangkan dengan wajah merona yang tidak dapat dikendalikan serta serangan panik.

Seperti banyak penderita, Tracey tidak dapat menjelaskan mengapa dan kapan fobia itu muncul. Selama lebih dari sepuluh tahun, dia lebih banyak berkendara kemana-mana dan hanya berjalan tiga mil dalam satu tahun.

"Saat malam hari aku naik taksi dari pintu depanku ke pub atau bar, dan aku menghabiskan sepanjang malam di satu tempat untuk meyakinkan aku tidak harus berjalan."

Pada usia 28 tahun, berat badannya sudah mencapai 114 kilogram.

Namun kini ia sudah mengatasi fobianya itu setelah menemui konselor lokal dan ahli hipnotis. Dia menghabiskan total enam jam di kursi, dan sekarang ia percaya dia hampir sembuh secara keseluruhan.

Meskipun belum siap pergi ke gym, dia mulai berjalan 2,3 mil dari rumahnya ke tempat kerja setiap hari.

Ia juga mengonsumsi obat pelangsing untuk mengontrol berat badannya.

"Usahaku masih panjang, tapi aku sudah merasa lebih baik dari sebelumnya," ujarnya.

Diwheel: Kendaraan Futuristik Bertenaga Listrik

Sebuah tim mahasiswa di Universitas Adelaide, Australia menciptakan sebuah kendaraan bergaya futuristik dimana pengendaranya duduk diantara dua roda besar bernama Diwheel.


Bingkai dalamnya menahan pengendara yang terikat aman oleh harness balap. Sebuah joystick berfungsi untuk mengendalikannya dan berkendara hingga kecepatan 25mph.

Dikenal juga dengan nama EDWARD, singkatan dari Electric Diwheel With Active Rotation Damping, motor listrik bercat kuning cerah ini selesai didesain pada 2009 dan sistem kendali dan serta elektroniknya dikembangkan pada 2010.


Pengendara dapat mengunci bingkai dalamnya menggunakan rem tangan untuk dapat berputar 360 derajat mengikuti putaran roda yang disebut 'gerbiling' atau melepaskan kuncinya untuk berkendara secara biasa dan mulus.

Namun demikian tetap saja pengendara dapat berayun ke depan dan ke belakang ketika bergerak dan mengerem saat kunci bingkai dalamnya dilepas. Ini yang membuat kendaraan ini kurang cocok untuk kendaraan sehari-hari dan jalanan yang tidak rata.


Jack Parsons, salah satu mahasiswa yang mengerjakan proyek ini mengatakan, "Edward tidak hanya hebat tapi juga ramah lingkungan. Ia bertanaga listrik, dan menggunakan rem daur ulang, sehingga energinya kembali saat melambat."

Batere asam yang digunakan memberikan sekitar 1 jam berkendara termasuk berbelok dan berpitar, meskipun akan bertahan lebih lama jika digunakan lebih pelan.

Diwheel hanya dapat mendaki sudut 12 derajat. Karena itu sangat disarankan untuk menghindari permukaan berbukit saat menggunakan kendaraan ini.

Josh Hodgkiss, Balita 3 Tahun Yang Tidak Dapat Merasakan Sakit

Bocah berusia 3 tahun, Josh Hodgkiss sering melukai dirinya sendiri karena ia tidak dapat merasakan sakit. Balita berambut pirang itu menggigit setengah lidahnya, membuat matanya memar dan bahkan mencabut kukunya sendiri karena ia tidak menyadari saat dia menyakiti dirinya sendiri.

Josh terlahir dengan kelainan genetik yang disebut Sindrom Smith-Magenis, yang juga berarti ia tidak memiliki konsep tentang bahaya dan ia bangun saat semua orang tertidur sebab hormon tidurnya terbalik dari orang lain.

Orangtuanya, Mark dan Stephanie Hodgkiss, dari Telford, Shropshire, telah menghabiskan banyak uang mengadaptasi rumah mereka untuk menyokong perilaku istimewa Josh, termasuk memasang lampu sensor.

Mereka juga mengeluarkan £10,000 atau sekitar hampir Rp50juta untuk merancang dan membangun tenda terpal untuk kamar Josh yang dipersembahkan oleh DPD Telford dan Wrekin supaya ia tidak menyakiti dirinya sendiri.

Stephani, 25 tahun, berkata, "Yang paling buruk dari kondisinya adalah dia tidak merasakan rasa sakit. Itu menakutkan. Aku pernah keluar dari kamar mandi dan melihat darah dimana-mana. Josh telah menyayat setengah lidahnya sendiri tapi dia hanya duduk menonton televisi.

Kami punya laci kayu di ruang keluarga dan aku pernah melihatnya memanjat, jatuh lalu bangkit lagi seolah tidak terjadi apa-apa.

Dia menggigit tangannya sendiri dan mencabut kukunya hingga lepas."

Kondisi ini juga mengubah Josh yang pendiam dan menyenangkan menjadi kasar terhadap orang-orang di sekitarnya, termasuk orangtuanya, kakak-kakanya Ellie, 5 tahun dan Tyler, 9 tahun.


Stephanie melanjutkan, "Dia mematahkan hidungku. Dia duduk di pangkuanku dan kepalanya terbalik ke belakang begitu saja.

Ellie adalah korban yang paling parah. Josh menarik rambutnya dan mencoba menyundul kepalanya.

Josh sangat kuat. Dia bahkan punya perut six-pack.

Dia suka menjerit dan menendang. Kedengarannya memang buruk tapi kadang aku tidak bisa tahan dengan itu. Ini sangat sulit. Aku rasa orang tidak mengerti betapa seriusnya kondisinya. Kami sering dipandang negatif.

Aku tidak bisa membawanya keluar rumah sendirian."

Mark, 27 tahun, sang ayah yang juga seorang pengangkat beban mengatakan, "Dia seperti Jekyll and Hyde.

Dia bisa sangat menyenangkan dan mendatangimu lalu memberikan ciuman tapi kemudian dia bisa berubah mengerikan.

Josh membuat matanya sendiri memar karena tidak bisa merasakan sakit
Waktu itu kami di gudang bermain dan dia membuatku menggigit lidahku. Darah keluar dari mulutku dan aku tidak tahu apa yang harus kulakukan.

Kami menolak menyerah karena tidak ada lagi yang bisa mengatasi kebutuhannya.

Kami belum pernah berlibur sejak Josh didiagnosa.

Salah satu dari kami harus berada di rumah bersamanya dan itu membuat kami sesal karena tidak dapat pergi keluar sebagai satu keluarga. Kami tidak bisa memberikan perhatian yang kami inginkan kepada anak-anak kami yang lain."

Saat menunggu tenda SafeSpaces berwarna biru itu dibuat, pasangan yang putus asa itu terpaksa membiarkan Josh tidur di pelbet yang dipaku di lantai dan dilapisi dengan plastik gelembung.

SafeSpaces didesain untuk menciptakan sebuah lingkungan yang aman bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

Stephanie berkata sangat lega mengetahui Josh, yang bersekolah di sekolah khusus, memiliki tempat yang aman untuk bermain.

Ia berkata, "Saat aku beres-beres di pagi hari, aku bisa meninggalkannya di kamarnya. Dia suka bermain disana."

Josh didagnosa dengan Sindrom Smith-Magenis saat ia masih balita. Sindrom ini menghinggapi satu dari 25,000 anak.

Ketika Josh lahir, orangtuanya dituduh memberi terlalu banyak makanan padanya sehingga ia memiliki sembelit atau konstipasi kronis saat dalam kandungan.

Stephani mengatakan, "Kami diberitahu untuk tidak mencaritahu kondisinya di Internet tapi kami melakukannya. Ternyata banyak berita negatif tentang anak-anak yang mematahkan lengan orangtua mereka atau menyakiti dirinya sendiri.

Aku menyembunyikan kondisinya bagi diriku sendiri selama bertahun-tahun tapi kemudian aku mencari di Facebook dan menemukan para orangtua dengan anak-anak seperti Josh.

Dia sangat baik di sekolah dan sangat bagus dalam olahraga. Dia baru mempelajari rolling kedepan.

Dia bisa bermain dengan trampolinnya selama berjam-jam atau menonton film-film DIsney favoritnya. Josh mungkin tidak akan bicara sampai dia usia 6 tahun tapi dia bisa mengucapkan mum dan dad."

Mukulin Rumah Pake Roti? Inilah 6 Tradisi & Kepercayaan Unik Seputar Tahun Baru

 Ada banyak tradisi dan kepercayaan seputar tahun baru dari berbagai negara dan budaya. Kalau di daerah atau keluarga kamu tradisinya sepert...