Oala Magz - Para peneliti di Memorial Sloan-Kettering Cancer Center di New York terpaksa mengganti nama sebuah gen penyebab kanker yang mereka temukan karena tekanan hukum oleh Pokémon USA dari Nintendo. Gen itu tadinya dinamakan POKEMON sebagai singkatan dari POK erythroid myeloid ontogenic.
Jurnal sains Nature melaporkan bahwa Pokémon USA, cabang perusahaan Nintendo itu menuntut agar pusat penelitian kanker tersebut, meski dengan alasan yang dapat dimengerti, mengganti nama gen temuan mereka karena dapat berakibat negatif bagi nama merek dagang Pokémon karena dihubungkan dengan kanker.
Sloan-Kettering menyutujui tuntutan itu dan mengganti nama gen itu menjadi Zbtb7.
Insiden ini bukan pertama kalinya dimana Pokémon dihubungkan dengan masalah kesehatan. Sebelumnya diklaim bahwa salah satu episode dari kartun spin-off itu memicu epilepsi anak-anak di Jepang. Peringatan kesehatan ini kemudian semakin menguat ketika para peneliti dari Shoutern Medical Journal menemukan bahwa hanya sebagian kecil anak-anak yang dirawat yang benar-benar didiagnosa dengan epilepsi fotosensitif.
Jurnal sains Nature melaporkan bahwa Pokémon USA, cabang perusahaan Nintendo itu menuntut agar pusat penelitian kanker tersebut, meski dengan alasan yang dapat dimengerti, mengganti nama gen temuan mereka karena dapat berakibat negatif bagi nama merek dagang Pokémon karena dihubungkan dengan kanker.
Sloan-Kettering menyutujui tuntutan itu dan mengganti nama gen itu menjadi Zbtb7.
Insiden ini bukan pertama kalinya dimana Pokémon dihubungkan dengan masalah kesehatan. Sebelumnya diklaim bahwa salah satu episode dari kartun spin-off itu memicu epilepsi anak-anak di Jepang. Peringatan kesehatan ini kemudian semakin menguat ketika para peneliti dari Shoutern Medical Journal menemukan bahwa hanya sebagian kecil anak-anak yang dirawat yang benar-benar didiagnosa dengan epilepsi fotosensitif.
image: demonpigeon.com