Setelah 8 Tahun Tanpa Kelamin, Remaja Ini Akan Rekonstruksi Penis


Pada usia 9 tahun, Luis Canelo dari Peru mengalami kecelakaan dengan senapan milik ayahnya sehingga ia harus hidup tanpa penis. Sekarang pada usia 17 tahun, ia akan mendapatkan kembali penisnya berkat operasi plastik di Miami dan organisasi nonprofit di Florida yang memberikan perawatan medis bagi anak-anak yang membutuhkan.

"Awalnya saya sedikit ragu dengan kasusnya," ujar Maria Luisa Chesa, direktur eksekutif International Kids Fund's Wonderfund, yang mebantu mengkoordinir operasi Canelo.

"Namun kemudian saya sadar betapa pentingnya operasi ini bagi anak muda ini, bukan hanya untuk kosmetik. Ini melebihi dari hal yang akan mengubah hidupnya."

Setelah tertembak secara tidak sengaja di selangkangnya, Luis dilarikan ke sebuah rumahsakit di Lima, tiga jam jaraknya dari rumahnya di desa pedalaman dekat Sungai Amazon.

Operasi akan berjalan selama 20 jam di Holtz Children Hospital di University of Miami/Jackson Memorial Medical Center.

Meski IKF Wonderfund menjamin biaya operasi gratis bagi Luis, mereka masih harus mendapatkan dana sebesar $50,000 untuk biaya rekonstruksi phallus atau phalloplasty.

Dr. Andrew Panossian, asisten profesor operasi plastik dan rekonstruksi di USC Keck School of Medicine mengatakan phalloplasty adalah pekerjaan yang langka dan menantang.

Prosedur pengoperasiannya seperti membuat tabung didalam tabung. Dibutuhkan pola spesifik untuk kulit tumbuh bersama pembuluh darah dan syaraf untuk menjadi phallus. Kemudian sebuah tabung terpisah berada didalam phallus baru untuk jalur urin dan sperma, ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tulis Komentar

Mukulin Rumah Pake Roti? Inilah 6 Tradisi & Kepercayaan Unik Seputar Tahun Baru

 Ada banyak tradisi dan kepercayaan seputar tahun baru dari berbagai negara dan budaya. Kalau di daerah atau keluarga kamu tradisinya sepert...