Obeng yang aslinya disebut sebagai pemutar sekrup memasuki dunia secara tidak menyolok dan keberadaannya tetap low profile hingga ulangtahun ke-300-nya. Para sejarawan percaya obeng ditemukan di Jerman, tapi tidak bisa dipastikan tepatnya kapan. The Medieval Housebook of Wolfegg Castle adalah referensi tertulis paling tua yang bisa dikenali tentang obeng. Buku itu terbit antara 1475 dan 1490. Sehingga bisa disimpulkan obeng lahir pada sekitra abad ke-15.
Selama 300 tahun, keawetan sekrup adalah satu-satunya bukti bahwa yang mendukung terciptanya obeng. Kemudian tiba-tiba dokumentasi tentang obeng menyebar melintasi Eropa, khususnya di Perancis.
Obeng pada jaman masa awalnya memiliki pegangan berbentuk buah pir dan dibuat untuk sekrup ber-slot. Sekrup logam yang kita kenal sekarang sudah digunakan setidaknya pada abad ke-15 untuk pekerjaan membuat lemari kabinet dan untuk menyatukan lembaran logam pada baju perang (armor). Sebelumnya, sekrup kayu digunakan untuk alat pengepres anggur dan minyak zaitun pada abad ke-1-3 SM. Tidak diketahui alat apa yang digunakan sebagai fungsi obengnya.
Obeng 'jadul' |
Sekrup pada jaman dulu harganya sangat mahal sebelum sejumlah penyempurnaan dalam pembuatannya pada masa awal Revolusi Industri Pertama yang membuat sekrup populer dan menyebar luas. Diantara proses itu misalnya, mesin bubut buatan Jesse Ramsden dan Henry Madslay dan produksi masal sistem seperti garis oleh David Wilkinson, Job dan William Wyatt.
Hal ini berubah pada tahun 1908 saat seorang Kanada bernama P.L. Robertson mematenkan "tipe kepala ceruk pertama yang lebih praktis dan cepat untuk keperluan produksi." Sekrup Robertson menjadi standar di Kanada dan mengguncang Amerika Serikat saat Ford Motor Company, salah satu konsumen pertama Roberton, menggunakan lebih dari tujuh ratus sekrup Robertson untuk masing-masing mobil Model T. Kepala sekrup kotak pada sekrup Robertson bermanfaat karena bisa cocok untuk berbagai jenis obeng.
Namun kehancuran bagi Robertson saat ia ditipu oleh partai-partai yang tidak jujur yang melisensi sekrupnya di Inggris, sehingga Robertson tidak mendapatkan hak atas penemuannya dan harus membayar untuk membelinya kembali.
Memasuki Portland, seorang pebisnis yang berbasis di Oregon, Henry Phillips mematenkan sekrup dengan lubang kepala berbentuk X yang dalam, yang sebenarnya dia beli dari seorang teman sekaligus penemu J.P. Thompson. Phillips menyempurnakan desainnya agar lebih cepat penggunaannya, hingga saat ini sekrup itu diknal dengan sekrup/obeng Phillips.
Lubang kepalanya yang meruncing kedalam memudahkan agar obeng tidak mudah terselip. Namun tidak terlalu dalam sehingga saat sekrup sudah terpasang dengan baik obeng akan mudah terlepas untuk menghindari terlalu kencang dan kerusakan pada sekrup.
Percobaan sukses penggunaan sekrup ini dilakukan pada mobil Cadillac 1936 yang membuatnya terkenal di industri otomotif. Pada 1940, 85% perusahaan pembuatan sekrup itu di Amerika Serikat memiliki lisensi untuk memproduksi desain sekrup Phillips. Sekrup ini juga digunakan pada saat Perang Dunia II untuk banyak produk dan kendaraan perang. Meski aslinya dimaksudkan untuk otomotif, industri, sekrup dan obeng Phillips menjadi sangat berguna bagi pekerjaan rumah biasa diseluruh negeri pada pertengahan abad ke-20.
Saat ini masih banyak lagi jenis-jenis sekrup. Sebut saja Trx, Bristol, Frearson yang mirip Phillips, dan lain-lain.
Menghabiskan waktu 300 tahun bagi sekrup untuk menemukan berbagai keefektifan penggunaannya dalam berbagai keperluan. Anda bisa mempelajari berbagai jenis dan kegunaan sekrup disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis Komentar