Ban bekas yang sudah tidak berguna ternyata bisa didaur ulang menjadi barang-barang yang fungsional sekaligus mengandung nilai seni yang tinggi. Selain ramah lingkungan, ban-ban bekas ini pun kini memiliki fungsi-fungsi baru, mulai dari perabotan rumah, perhiasan, hingga benda seni yang menakjubkan.
Tampilkan postingan dengan label perhiasan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label perhiasan. Tampilkan semua postingan
Langganan:
Postingan (Atom)
Mukulin Rumah Pake Roti? Inilah 6 Tradisi & Kepercayaan Unik Seputar Tahun Baru
Ada banyak tradisi dan kepercayaan seputar tahun baru dari berbagai negara dan budaya. Kalau di daerah atau keluarga kamu tradisinya sepert...
-
Zaman dahulu, hewan-hewan di bumi memiliki bentuk yang berbeda dari sekarang. Ada yang lebih kurus, ada yang lebih tinggi dan ada juga yang...
-
Sejak pemasarannya yang pertama di 1870, Vaseline kini telah berusia 140 tahun. Dari sekedar pelembut kulit, hingga dipercaya sebagian orang...
-
Bagi mahasiswi sekaligus seniman Yi Ci, permintaannya akan sumbangan celana dalam bekas di bangunan asrama Hubei Institute of Fine Arts meng...
-
1. Commodore 64 Commodore 64 muncul pada tahun 1982, dengan harga sekitar Rp5,900,000 di Amerika yang kemudian jatuh menjadi sekitar Rp2juta...
-
Awalnya para arkeolog yang tergabung dalam proyek Cambridge-Keros sangat senang saat menemukan potongan-potongan harta karun sejarah dari Za...